Tools Dalam Melakukan Audit
TUGAS 2
Virtual Class Analisis Kinerja Sistem
Disusun Oleh :
Aditya Putra Jana Kusuama
NPM : 10115197
Kelas 4KA13
Soal
:
1.
Cari tools lain dalam melakukan audit, buat tulisan dalam 3 paragraf dalam blog
anda dan sumbit ke studentsite dalam tulisan.
jawab :
Tools untuk Melakukan Audit TI
(Post Test)
Audit TI merupakan suatu proses kontrol
pengujian terhadap infrastruktur teknologi informasi dimana berhubungan dengan
masalah audit finansial dan audit internal. Audit TI lebih dikenal dengan
istilah EDP. Biasanya digunakan untuk menguraikan dua jenis aktifitas yang
berkaitan dengan komputer. Jenis aktivitas ini disebut sebagai auditing melalui
komputer. Penggunaan istilah lainnya adalah untuk menjelaskan pemanfaatan
komputer oleh auditor untuk melaksanakan beberapa pekerjaan audit yang tidak
dapat dilakukan secara manual. Jenis aktivitas ini disebut audit dengan
komputer.
Audit TI merupakan gabungan dari
berbagai macam ilmu, antara lain Traditional Audit, Manajemen Sistem Informasi,
Sistem Informasi Akuntansi, Ilmu Komputer, dan Behavioral Science. Audit TI
bertujuan untuk meninjau dan mengevaluasi faktor-faktor ketersediaan
(availability), kerahasiaan (confidentiality), dan keutuhan (integrity) dari
sistem informasi organisasi
Jenis Audit TI
1. Sistem dan aplikasi
Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah sistem dan
aplikasi sesuai dengan kebutuhan organisasi, berdayaguna, dan memiliki kontrol
yang cukup baik untuk menjamin keabsahan, kehandalan, tepat waktu, dan keamanan
pada input, proses, output pada semua tingkat kegiatan sistem.
2. Fasilitas pemrosesan informasi
Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah fasilitas
pemrosesan terkendali untuk menjamin ketepatan waktu, ketelitian, dan
pemrosesan aplikasi yang efisien dalam keadaan normal dan buruk.
3. Pengembangan sistem
Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah sistem yang
dikembangkan mencakup kebutuhan obyektif organisasi.
4. Arsitektur perusahaan dan manajemen TI
Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah manajemen TI
dapat mengembangkan struktur organisasi dan prosedur yang menjamin kontrol dan
lingkungan yang berdayaguna untuk pemrosesan informasi.
5. Client/Server, telekomunikasi, intranet, dan
ekstranet
Suatu audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah kontrol-kontrol
berfungsi pada client, server, dan jaringan yang menghubungkan client dan
server.
Metodologi Audit TI
Dalam praktiknya, tahapan-tahapan dalam audit TI tidak
berbeda dengan audit pada umumnya, sebagai berikut:
1. Tahapan Perencanaan
Sebagai suatu pendahuluan mutlak perlu dilakukan agar
auditor mengenal benar obyek yang akan diperiksa sehingga menghasilkan suatu
program audit yang didesain sedemikian rupa agar pelaksanaannya akan berjalan
efektif dan efisien.
2. Mengidentifikasikan resiko dan kendali
Untuk memastikan bahwa qualified resource sudah dimiliki,
dalam hal ini aspek SDM yang berpengalaman dan juga referensi praktik-praktik
terbaik.
3. Mengevaluasi kendali dan mengumpulkan bukti-bukti
Melalui berbagai teknik termasuk survei, interview,
observasi, dan review dokumentasi.
4. Mendokumentasikan
Mengumpulkan temuan-temuan dan mengidentifikasikan dengan
audit.
5. Menyusun laporan
Mencakup tujuan pemeriksaan, sifat, dan kedalaman
pemeriksaan yang dilakukan.
Tools untuk Melakukan Audit TI
Selain COBIT, terdapat beberapa tools lain yang digunakan
untuk melakukan audit teknologi informasi, yaitu sebagai berikut :
1. ACL (Audit Command Language)
Merupakan perangkat lunak dalam pelaksanaan audit yang di
design khusus untuk melakukan analisa data elektronik suatu perusahaan dan
membantu menyiapkan laporan audit secara mudah dan interaktif. ACL dapat
digunakan untuk user biasa atau yang sudah ahli.
2. Picalo
Picalo adalah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk
melakukan analisa data yang dihasilkan dari berbagai sumber. Picalo dikemas
dengan GUI (Graphis User Interface) yang mudah digunakan, dan dapat berjalan di
berbagai sistem operasi.
3. Powertech Compliance Assessment
Powertech Compliance Assessment merupakan automated audit
tool yang dapat dipergunakan untuk mengaudit dan mem-benchmark user access to
data, public authority to libraries, user security, system security, system
auditing dan administrator rights (special authority) sebuah serverAS/400.
4. Nipper
Nipper merupakan audit automation software yang dapat
dipergunakan untuk mengaudit dan mem-benchmark konfigurasi sebuah router.
Nipper (Jaringan Infrastruktur Parser) adalah alat berbasis
open source untuk membantu profesional TI dalam mengaudit, konfigurasi dan
mengelola jaringan komputer dan perangkat jaringan infrastruktur.
5. Nessus
Nessus merupakan sebuah vulnerability assessment software,
yaitu sebuah software yang digunakan untuk mengecek tingkat vulnerabilitas
suatu sistem dalam ruang lingkup keamanan yang digunakan dalam sebuah
perusahaan
Komentar
Posting Komentar